One Fine Laptop on 2012

Tak ada yang lebih menyenangkan dari membuat resolusi menjelang tahun baru. Resolusi membuat kita menciptakan harapan-harapan dari hal-hal yang tak mungkin menjadi mungkin. Membikin kita optimis bahwa khayalan kita sangat mungkin terwujud di tahun depan.

Seperti yang berikut ini:



Sexy ya…?! 😉

Sudah lama saya merencanakan memilikinya. Memang ironis dan tragis hidup saya ini. Sebagai orang yang hobi berat menulis, dan menjadikannya sebagai profesi, saya tak pernah benar-benar punya laptop apalagi koneksi internet pribadi. Dari dulu cuma pinjaman, atau warnet. Saya begitu sering ke warnet, sampai-sampai mungkin penjaga warnetnya bertanya-tanya, apakah saya tak punya rumah dan sebenarnya cuma mau numpang berteduh dari panas dan hujan di warnet itu.

Sebagai penulis lepas, kerjaan saya sehari-hari –-tentu saja– menulis. Saya menulis apa saja. Di mana saja. Media cetak, online, media terkenal, media tak jelas, di situs jaringan sosial, dan juga blog pribadi seperti ini. Tak peduli tulisan diterima atau ditolak, saya tetap terus menulis.

Internet membuat pekerjaan saya ini sangat sangat mudah dan praktis. Tak lagi harus pergi ke perpustakaan untuk mendapat data statistik desa Anu, misalnya. Atau mencari keterangan pengobatan penyakit HIV-AIDS, misalnya. Kita tinggal ketik di mesin pencari dan voila! Datanya tersaji dalam beberapa detik. (Pastinya mesti pakai Telkom Speedy nih supaya aksesnya bisa benar-benar cepat dan kontennya variatif :)).

Kita juga sekarang tak harus bersusah-susah bikin janji via telepon dengan narasumber. Cukup via Twitter, misalnya. Dan bahkan kalau dia sibuk, kita tak harus ketemu langsung. Kita bisa wawancara via email, atau via webcam dengan Google+.

Tak juga harus mencetak tulisan, masukin amplop, beli perangko, lalu kirim via Pos. Sekarang semua media yang eksis menerima tulisan via e-mail. Jadi sangat tidak repot, dan menghemat biaya.

Tapi, hanya itulah satu kendala saya. Laptop.

Untuk itu, dalam resolusi kali ini, saya akan terfokus pada satu hal ini saja. One fine laptop on 2012. Sebagai rencana, sekaligus doa saya. Karena hal-hal lain (seperti bisnis-bisnis yang sedang akan saya rencanakan) akan menyusul lebih mudah setelah laptop ini.

Oh ya, sebenarnya saya akan bahagia dengan laptop apa saja, tapi kalau berdoa, kata Pak Mario Teguh, jangan tanggung-tanggung. Toh berdoa itu gratis 🙂

Jadi Macbook saja.

Karena sekalinya punya laptop, pengennya yang bisa berfungsi super. Utamanya super cepat kayak di film-film sci-fi Hollywood. Jarang kan yang agen rahasianya harus nunggu dulu sambil makan bakso karena komputernya loading lama atau tiba-tiba hang, atau, “Wah, mesti diinstall ulang nih. Kebanyakan virus!”

Nah, konon yang kayak-kayak gini sangat jarang terjadi pada Macbook.

Terus juga aplikasinya bagus, buat bikin video, edit foto, ngerancang website, belajar musik, desain, dll. Belum lagi, keyboardnya juga enak banget. Ramah, dan lembut.

Ok, cukup ya kayaknya. Sekarang tinggal bekerja lagi dan menabung.

Itu resolusiku… Apa resolusimu?! 🙂 Sebutin satu aja…

29 thoughts on “One Fine Laptop on 2012

  1. Setuju . .. layaknya seorang penulis harus ,kudu, wajib punya laptop. Karena laptop adalah harta yang paling berharga setelah buku bagi penulis. Banyak hal yang bisa dilakukan dengan kotak ajaib itu. Mudah-mudahan resolusimu bisa tercapai segera . Amin 😀 .

    Like

  2. Setuju … Layaknya seorang penulis harus, kudu, wajib punya laptop. Karena laptop adalah harta paling berharga setelah buku bagi penulis. Banyak hal yang bisa dilakukan dengan kotak ajaib itu. Mudah-mudahan resolusinya bisa tercapai. Amiin 😀

    Like

  3. Wah, resolusinya sama kaya aku….. Aku juga pengen punya Macbook, aku udah pernah coba Macbook punya teman, emang benar designnya keren n kokoh, keypadnya empuk, jadi tambah pede klo ‘nenteng’ Macbook. hehehehehe…..
    Semoga resolusi kita di 2012 kesampaian ya. 🙂

    Like

    1. Hehehe… iya… ini kan cita-cita kita bersama ya H5…. ^_^
      Semoga terwujud… amiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiinnnnnnnnnnnn……….

      Like

  4. Yup betul ka Wirda Mcbook memang bagus, saking bagusnya tidak semua file (tulisan) Ъϊśå dibuka,jd ttp ǝjǝ pinjam laptop program window.nah hati2 ka Wir klu dpt tulisan,,, Benar klu kita resolusi dr mimpi&berdoa mnt Ƴğ maxsimal. Τάpí disitu ª‎​​δª‎​​ hak ortu,adik-kaka,saudara,tetangga,para guru&org ytlh berbuat baik sm kita dimanapun mrk berada. So berdoa dengan lebel “Kami” Insya اَللّهُ lebih mantab + didengar malaikat + diijabah اَللّهُ

    Like

  5. Pingback: waktunya berterimakasih | Boneka Ketujuh

What do you think?